1. Pengertian DNS
Domain Name System (DNS) adalah Distribute Database System yang digunakan untuk pencarian nama komputer (name resolution) di jaringan yang menggunakan TCP/IP. DNS merupakan sebuah aplikasi servis yang biasa digunakan di internet seperti web browser atau e-mail yang menerjemahkan sebuah domain ke IP address. Menerjemahkan dari Link Website seperti www.google.com ke IP Address http://74.125.224.72/
2. Fungsi DNS
– Menerjemahkan nama komputer ke IP address (memetakan nama komputer menjadi IP address).
– Kerangka Peraturan pengiriman secara kontroversi menggunakan keuntungan jenis rekaman DNS, dikenal sebagai rekod TXT.
– Menyediakan keluwesan untuk kegagalan computer,Beberapa server DNS memberikan perlindungan untuk setiap domain. Tepatnya, Tiga belas server akar (root server) digunakan oleh seluruh dunia.
3. Cara Kerja DNS
1. Mencari alamat host pada file HOSTS, bila ada berikan alamatnya dan proses selesai.
2. Mencari pada data cache yang dibuat oleh resolver untuk menyimpan hasil permintaan sebelumnya, bila ada simpan dalam data cache, berikan hasilnya dan selesai.
3. Mencari pada alamat Server DNS pertama yang telah ditentukan oleh user.
– Server DNS yang ditunjuk akan mencari nama domain pada cache-nya.
– Apabila tidak ketemu, pencarian dilakukan dengan melihat file database domain (zones) yang dimiliki oleh server.
– Apabila tetap tidak menemukan, maka server ini akan menghubungi Server DNS lain yang sudah dikaitkan dengan server ini. Jika ketemu simpan dalam cache dan berikan hasilnya.
4. Apabila pada Server DNS pertama tidak ditemukan pencarian dilanjutkan pada Server DNS kedua dan seterusnya dengan proses yang sama seperti diatas.